Glow Storia – Grup barang mewah asal Prancis, Kering, resmi mengumumkan kesepakatan penjualan bisnis kecantikan mereka kepada raksasa kosmetik dunia, L’Oréal. Nilai transaksi ini mencapai 4 miliar euro atau sekitar USD 4,66 miliar. Yang jika dikonversi setara dengan Rp 77,18 triliun dengan asumsi kurs dolar terhadap rupiah di kisaran Rp 16.564. Langkah ini dianggap sebagai strategi penting dari CEO baru Kering, Luca de Meo. Untuk memperbaiki kondisi keuangan perusahaan yang tengah dibebani utang besar serta mengembalikan fokus utama pada bisnis mode dan barang mewah.
Dalam kesepakatan tersebut, L’Oréal akan mengambil alih lini parfum milik Kering, termasuk merek parfum mewah Creed. Selain itu, L’Oréal juga memperoleh hak eksklusif selama 50 tahun untuk mengembangkan produk parfum. Serta kecantikan di bawah label fesyen ternama milik Kering, seperti Gucci, Bottega Veneta, dan Balenciaga. Sementara itu, lisensi parfum Gucci yang saat ini masih dipegang oleh Coty akan berakhir sekitar tahun 2028. Sebelum kemudian berpindah ke tangan L’Oréal. Kesepakatan akuisisi ini diharapkan rampung sepenuhnya pada paruh pertama tahun 2026.
Penjualan bisnis kecantikan ini menjadi langkah besar dalam upaya Kering mengurangi beban utang yang mencapai 9,5 miliar euro pada akhir Juni 2025. Belum termasuk kewajiban sewa jangka panjang sebesar 6 miliar euro. Situasi ini sempat memicu kekhawatiran investor terhadap kesehatan keuangan perusahaan. Dengan menjual unit bisnis kecantikan, Kering dapat mengurangi tekanan finansial dan mengalokasikan sumber daya untuk memperkuat merek-merek mode yang menjadi inti bisnis mereka.
Keputusan tersebut juga menjadi tanda perubahan arah strategi di bawah kepemimpinan Luca de Meo. Ia mengambil langkah berbeda dari pendahulunya, François-Henri Pinault, yang sebelumnya berupaya membangun bisnis kecantikan internal lewat divisi Kering Beauté. Langkah baru ini menunjukkan keinginan Kering untuk kembali fokus pada kekuatan utama mereka. Yaitu menciptakan produk fesyen dan aksesori mewah yang menjadi simbol prestise global.
Baca Juga : Tzuyu Bersinar, Tren Fashion Bra di Panggung Victoria’s Secret
Bagi L’Oréal, akuisisi ini merupakan pencapaian bersejarah sekaligus investasi terbesar sepanjang sejarah perusahaan. Nilainya bahkan melampaui pembelian merek Australia, Aesop, pada tahun 2023. Dengan masuknya merek-merek mode mewah seperti Gucci, Bottega Veneta, dan Balenciaga ke dalam portofolio mereka, L’Oréal memperkuat posisinya sebagai pemimpin global dalam industri kecantikan premium.
Selain itu, kesepakatan ini memperluas sinergi antara dunia mode dan kecantikan. L’Oréal kini memiliki peluang besar untuk mengembangkan lini parfum dan kosmetik dengan sentuhan eksklusif yang selaras dengan citra mewah merek-merek Kering. Kolaborasi keduanya juga akan melahirkan usaha patungan baru yang berfokus pada layanan pengalaman pelanggan mewah dan potensi bisnis di bidang wellness. Dengan demikian, L’Oréal tidak hanya memperluas portofolio produknya, tetapi juga memperkuat citra mereka di pasar kecantikan kelas atas.
Bagi Kering, keputusan menjual bisnis kecantikan ini memang bisa dikatakan sebagai langkah pahit namun perlu. Divisi Kering Beauté yang dibentuk pada 2023 belum menunjukkan hasil menggembirakan. Meskipun mereka sempat mengakuisisi produsen parfum Creed senilai 3,5 miliar euro, kinerja keuangannya masih belum stabil dengan kerugian operasional mencapai 60 juta euro pada semester pertama tahun 2025.
Penjualan kepada L’Oréal menjadi cara Kering untuk memperkuat fondasi keuangan dan kembali menegaskan fokus utama pada industri mode dan barang mewah. Dengan langkah ini, mereka berharap dapat menata ulang strategi jangka panjang sekaligus memulihkan kepercayaan investor yang sempat menurun akibat tekanan finansial dan melambatnya permintaan global, terutama dari pasar China.
Kesepakatan ini juga menggambarkan perubahan dinamika dalam industri kecantikan dan mode mewah global. Kering memilih untuk kembali ke model lisensi, yang dianggap lebih efisien, berisiko lebih rendah, dan berpotensi memberikan margin keuntungan yang lebih tinggi. Sementara itu, L’Oréal memperluas kerajaan kecantikannya dengan menambah lini parfum dan kosmetik dari merek-merek mode terkemuka.
Para analis menilai bahwa langkah ini dapat memberikan keuntungan bagi kedua pihak. Kering bisa memusatkan perhatian pada lini bisnis yang menjadi inti kekuatannya, sementara L’Oréal memperkuat posisi mereka di segmen mewah dengan portofolio merek yang lebih bergengsi. Keduanya kini berpeluang membentuk kemitraan jangka panjang yang mampu mengubah lanskap industri kecantikan dan mode global.
Dengan kesepakatan bernilai miliaran euro ini, baik Kering maupun L’Oréal tengah menegaskan kembali arah strategis masing-masing. Kering berfokus pada penguatan bisnis fesyen dan kemewahan, sedangkan L’Oréal semakin memperkokoh dominasinya di dunia kecantikan mewah. Keputusan besar ini menandai babak baru dalam hubungan dua raksasa industri asal Prancis yang memiliki visi berbeda namun saling melengkapi.
Simak Juga : Langkah Pengembangan Diri Sederhana untuk Menumbuhkan Hati